Jujur ya, cerita ini tuh bikin aku
maluuuu banget (kalo malu kenapa diceritain, aneh). Oke, nggak jadi deh
malunya, hehe.
Oke jadi ceritnya tuh begini, dulu,
itu dulu oke, aku tekankan sekali lagi DULU. Namanya juga manusia ya, aku
pernah naksir sama cowok, nggak mau aku sebutin namanya, bukan gimana-gimana,
masalahnya ini menyangkut masa depan seseorang. Kalo misalnya aku sebutin nama
terangnya, tanpa samaran sedikitpun, ntar kalo misalnya dia baca gimana, kan
kasihan dianya juga.
Aku tuh naksir sama cowok, dia itu
anak otomotif juga, temennya pesek lagi, (apakah didalam alur hidupku ini harus
ada ‘pesek’? Huft). Oke nggak peduli dia itu temannya siapa, tapi yang jelas
dia itu unyuuuuu banget. Cowok ter-unyu yang pernah ada diseluruh muka bumi. Emmm,
sebut saja ‘angry bird’ hahaha. Dia itu emang mirip sama angry bird, dia suka
pakai hal-hal yang berbau merah, jaket merah, sepatunya juga merah. Terus
bibirnya juga manyun, makanya miripkan sama angry bird? (Hahaha, jahatnya aku).
Aku sama teman-temanku juga punya lagu khusus buat dia. Lagu ini terispirasi
dari iklan berrygood yang dibintangi oleh cherrybelle, gini nih:
Angry bird, angry bird imut
Manyun bibirnya seperti marmut
Angry bird yang paling imut
Angry biiiird, s’lalu bikin good mood!
Gitu, bisa nggak nyanyinya?
Yah, tapi acara naksir-naksirnya nggak
berjalan mulus, aku nggak tahu dia suka sama aku apa nggak. Soalnya aku nggak
nunjukin apapun sama dia, bayangin aja bahkan setelah kelas tiga pun aku masih
naksir sama dia, tapi dianya nggak tahu L.
Tapi ya, yang aku aneh adalah kenapa
pas kita cap tiga jari, dia tuh ngelihatin aku terus. Kalo misalnya ada yang
bilang kalo aku ke-PD-an, aku nggak terima. Aku nggak ke-PD-an kok, dia emang
lihatin aku. Ya, entah lihatin karena aku tambah gembrot (emang kenyataannya
emang makin gendut, itu kata orang-orang yang ketemu aku setelah liburan
panjang abis wisuda). Sumpah! Dia lihatin aku terus, ya akunya sih biasa aja,
cuma ya kenapa harus lihatin gitu.
Tapi ya sekarang sih, berangsur-angsur
aku mau mulai melupakan dia. Ngapain coba inget-inget ‘angry bird’ terus, basi!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar